LS BMWI – 5 Kesalahan fatal yang harus dihindari pengelola bisnis catering! Seperti apakah kesalahannya? Yuk simak penjelasan artikel berikut
Bisnis catering kini semakin diminati terutama di kalangan pemula dan milenial yang ingin menjalankan usaha kuliner. Meski terdengar menjanjikan, namun ada beberapa kesalahan fatal yang sering kali diabaikan oleh pengelola bisnis catering terutama yang baru memulai.
Berikut ini, kita akan membahas 5 kesalahan fatal yang harus dihindari oleh pengelola bisnis catering agar dapat bertahan dan berkembang di industri yang kompetitif ini.
1. Kurangnya Perencanaan yang Matang
Kesalahan pertama yang sering diabaikan oleh pengelola bisnis catering pemula adalah kurangnya perencanaan yang matang. Memulai bisnis catering bukanlah hal yang sepele. Perencanaan yang baik melibatkan penentuan target pasar, studi kelayakan, perencanaan menu dan pengelolaan modal.
Jika ingin melaksanakan bisnis catering dengan sukses, sebuah rencana bisnis yang komprehensif perlu disusun sebagai panduan dalam menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul.
2. Kualitas Bahan Baku yang Kurang Baik
Kesalahan fatal lainnya yang sering terjadi adalah penggunaan bahan baku yang kurang berkualitas. Bisnis catering yang sukses bergantung pada cita rasa dan kualitas masakan. Pengelola harus selektif dalam memilih penyuplai bahan baku agar dapat menghasilkan hidangan yang lezat dan memikat pelanggan. Jika ingin melaksanakan bisnis catering yang unggul, pastikan untuk bekerja sama dengan pemasok bahan baku yang terpercaya dan menjaga kualitas masakan agar tetap konsisten.
3. Ketidakmampuan Menangani Jumlah Pesanan yang Besar
Ketika bisnis catering mulai mendapatkan perhatian dan popularitas, pengelola harus siap menghadapi jumlah pesanan yang lebih besar. Kesalahan yang fatal adalah ketidakmampuan menangani peningkatan jumlah pesanan dengan baik.
Jika ingin melaksanakan bisnis catering yang sukses, pengelola harus memiliki sistem operasional yang efisien dan dapat menangani pesanan dalam skala yang lebih besar tanpa mengorbankan kualitas dan pelayanan.
4. Kurangnya Pemasaran yang Efektif
Kesalahan fatal lainnya adalah kurangnya upaya dalam hal pemasaran. Banyak pengelola bisnis catering yang berpikir bahwa kualitas masakan mereka akan berbicara sendiri, namun tanpa promosi yang efektif, bisnis mungkin sulit untuk berkembang.
Jika ingin melaksanakan bisnis catering yang sukses, pengelola perlu memahami pentingnya pemasaran yang efektif. Gunakan media sosial, situs web dan strategi pemasaran online lainnya untuk meningkatkan visibilitas bisnis.
5. Kesalahan dalam Menetapkan Harga
Menetapkan harga yang tepat adalah kunci untuk menjaga keberlanjutan bisnis catering. Kesalahan dalam menetapkan harga bisa membuat bisnis tidak menguntungkan atau bahkan merugi. Pengelola harus mempertimbangkan biaya produksi, biaya operasional dan keuntungan yang diinginkan. Jika ingin melaksanakan bisnis catering yang berhasil, jangan ragu untuk menaikkan harga jika diperlukan tetapi pastikan pelanggan tetap mendapatkan nilai yang sepadan.
Meskipun bisnis catering menawarkan potensi keuntungan yang besar, namun kesalahan fatal bisnis catering untuk pemula dapat merugikan. Baca juga artikel lain yang membahas pengalaman dan tips dari pengusaha catering berpengalaman untuk memperoleh wawasan lebih luas.
Sebagai pengelola bisnis catering, menghindari kesalahan-kesalahan fatal di atas akan membantu meningkatkan peluang kesuksesan bisnis. Jika ingin melaksanakan bisnis catering yang sukses dan bertahan dalam persaingan yang ketat, fokus pada perencanaan, kualitas, pemasaran, operasional dan penetapan harga yang bijak. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan bisnis catering Anda dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
More information :
Info Sertifikasi Usaha
(admin 1) 0821 3700 0107
Baca juga : Dapur Minim Sampah: Rahasia Sukses Praktik Zero Waste di Jasa Boga!, Inovasi Jasa Boga: Mewujudkan Konsep Kuliner yang Unik, 5 Tips Pintar Pilih Makanan Jasa Boga yang Pas Buat Kamu!
Tag : ls bmwi, lsppiu, jttc, jana dharma indonesia, sertifikasi halal