Standar Usaha Jasa Boga Terbaru? Ini Penjelasannya

LS BMWI – Standar Usaha Jasa Boga Terbaru. Pada tanggal 20 Oktober 2022, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah merilis standar usaha jasa boga terbaru. Standar usaha jasa boga ini merupakan acuan bagi pengusaha jasa boga untuk memenuhi persyaratan keamanan dan mutu makanan yang ditetapkan oleh pemerintah.

Standar usaha jasa boga terbaru ini mengalami beberapa perubahan dari standar usaha jasa boga sebelumnya. Perubahan-perubahan tersebut dilakukan untuk meningkatkan keamanan dan mutu makanan yang dihasilkan oleh usaha jasa boga.

Perubahan Standar Usaha Jasa Boga Terbaru

Berikut adalah beberapa perubahan yang ada dalam standar usaha jasa boga terbaru:

Keamanan pangan
- Persyaratan higiene dan sanitasi (hygiene and sanitation) diperketat, termasuk persyaratan penggunaan air bersih dan pengelolaan limbah.
- Persyaratan penggunaan bahan makanan dan minuman diperketat, termasuk persyaratan penggunaan bahan makanan dan minuman yang aman dan halal.
- Persyaratan proses pengolahan makanan dan minuman diperketat, termasuk persyaratan penggunaan peralatan dan perlengkapan yang aman dan higienis.
Mutu pangan
- Persyaratan mutu makanan dan minuman diperketat, termasuk persyaratan rasa, aroma, tekstur, dan nilai gizi.
- Persyaratan pelabelan makanan dan minuman diperketat, termasuk persyaratan informasi yang harus dicantumkan pada label makanan dan minuman.
ISO untuk industri makanan
- Persyaratan penerapan standar internasional ISO 22000:2018 bagi usaha jasa boga berisiko tinggi diperkuat.

Penjelasan Standar Usaha Jasa Boga Terbaru

Berikut adalah penjelasan singkat mengenai perubahan-perubahan yang ada dalam standar usaha jasa boga terbaru:

Keamanan Pangan

Keamanan pangan merupakan hal yang penting untuk diperhatikan dalam industri kuliner. Standar usaha jasa boga terbaru ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan pangan yang dihasilkan oleh usaha jasa boga.

Perubahan-perubahan yang dilakukan untuk meningkatkan keamanan pangan antara lain:

Persyaratan higiene dan sanitasi diperketat, termasuk persyaratan penggunaan air bersih dan pengelolaan limbah.
Air bersih harus memenuhi persyaratan kualitas air bersih yang ditetapkan oleh pemerintah.
Limbah harus dikelola dengan baik untuk mencegah terjadinya pencemaran.
Persyaratan penggunaan bahan makanan dan minuman diperketat, termasuk persyaratan penggunaan bahan makanan dan minuman yang aman dan halal.
Bahan makanan dan minuman yang digunakan harus berasal dari sumber yang terpercaya dan memenuhi persyaratan keamanan pangan.
Bahan makanan dan minuman yang digunakan harus halal bagi umat Islam.
Persyaratan proses pengolahan makanan dan minuman diperketat, termasuk persyaratan penggunaan peralatan dan perlengkapan yang aman dan higienis.
Peralatan dan perlengkapan yang digunakan harus bersih dan higienis.
Peralatan dan perlengkapan yang digunakan harus sesuai dengan jenis makanan dan minuman yang diolah.

Mutu Pangan

Mutu pangan juga merupakan hal yang penting untuk diperhatikan dalam industri kuliner. Standar usaha jasa boga terbaru ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pangan yang dihasilkan oleh usaha jasa boga.

Perubahan-perubahan yang dilakukan untuk meningkatkan mutu pangan antara lain:

Persyaratan mutu makanan dan minuman diperketat, termasuk persyaratan rasa, aroma, tekstur, dan nilai gizi. Rasa, aroma, dan tekstur makanan dan minuman harus sesuai dengan standar yang ditetapkan. Nilai gizi makanan dan minuman harus memenuhi kebutuhan gizi masyarakat.
Persyaratan pelabelan makanan dan minuman diperketat, termasuk persyaratan informasi yang harus dicantumkan pada label makanan dan minuman. Label makanan dan minuman harus memuat informasi yang lengkap dan akurat, seperti nama produk, komposisi, tanggal kadaluwarsa, dan informasi nilai gizi.

ISO untuk Industri Makanan

ISO 22000:2018 merupakan standar internasional yang menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen keamanan pangan (food safety management system). Standar ini bertujuan untuk memastikan bahwa makanan yang dihasilkan aman untuk dikonsumsi.

Standar usaha jasa boga terbaru ini memperkuat persyaratan penerapan ISO 22000:2018 bagi usaha jasa boga berisiko tinggi. Usaha jasa boga berisiko tinggi adalah usaha jasa boga yang menghasilkan makanan yang dikonsumsi oleh banyak orang, seperti restoran, kafe, dan katering.

Kebingungan Pengusaha Jasa Boga

Perubahan standar usaha jasa boga terbaru ini tentu menimbulkan kebingungan bagi pengusaha jasa boga. Hal ini wajar karena pengusaha jasa boga harus menyesuaikan usahanya dengan standar yang baru.

Berikut adalah beberapa hal yang menjadi kebingungan pengusaha jasa boga:

Bagaimana cara memenuhi persyaratan baru yang lebih ketat?
Berapa biaya yang dibutuhkan untuk memenuhi persyaratan baru?
Bagaimana cara mendapatkan informasi yang akurat tentang standar baru?

Saran untuk Pengusaha dalam Menerapkan Standar Usaha Jasa Boga Terbaru

Untuk membantu pengusaha dalam menerapkan regulasi terbaru, berikut adalah beberapa saran yang dapat diberikan:

Pelajari regulasi terbaru secara mendalam. Pengusaha harus memahami seluruh persyaratan yang ada dalam regulasi terbaru. Hal ini penting agar pengusaha jasa boga dapat memenuhi persyaratan tersebut dengan benar.
Dapatkan pendampingan dari tenaga ahli. Pengusaha dapat meminta pendampingan dari tenaga ahli, seperti konsultan atau lembaga sertifikasi, untuk membantu dalam penerapan regulasi terbaru.
Mulailah dari hal-hal yang sederhana. Pengusaha tidak perlu langsung menerapkan seluruh persyaratan yang ada dalam regulasi terbaru. Pengusaha jasa boga dapat memulai dari hal-hal yang sederhana, seperti persyaratan higiene dan sanitasi, kemudian secara bertahap menerapkan persyaratan lainnya.

Dampak Positif Standar Terbaru

Regulasi terbaru memiliki dampak positif bagi industri kuliner, antara lain:

Meningkatkan keamanan pangan. Regulasi terbaru yang lebih ketat akan membantu meningkatkan keamanan pangan yang dihasilkan oleh usaha. Hal ini akan melindungi konsumen dari bahaya keracunan makanan.
Meningkatkan mutu pangan. Regulasi terbaru yang lebih ketat juga akan membantu meningkatkan mutu pangan yang dihasilkan oleh usaha jasa boga. Hal ini akan meningkatkan kepuasan konsumen.
Meningkatkan daya saing industri kuliner. Regulasi terbaru yang lebih ketat akan membantu meningkatkan daya saing industri kuliner Indonesia di tingkat global. Hal ini karena Regulasi terbaru telah mengikuti standar internasional.

Kesimpulan

Regulasi terbaru merupakan acuan bagi pengusaha di bidang ini untuk memenuhi persyaratan keamanan dan mutu makanan yang ditetapkan oleh pemerintah. Perubahan-perubahan yang ada dalam standar terbaru inibertujuan untuk meningkatkan keamanan dan mutu pangan yang dihasilkan oleh bidang ini.

Pengusaha harus memahami dan memenuhi persyaratan yang ada dalam Regulasi terbaru. Hal ini penting untuk melindungi konsumen dari bahaya keracunan makanan, meningkatkan kepuasan konsumen, dan meningkatkan daya saing industri kuliner Indonesia.

More information :

Info Sertifikasi Usaha

(admin 1) 0821 3700 0107

Tag :ls bmwi, lsppiu, jttc, jana dharma indonesia