LS BMWI – Strategi jitu menentukan harga tiket wisata air. Yuk simak penjelasan artikel dibawah ini dengan baik.
Indonesia memang surganya destinasi wisata tak terkecuali untuk wisata air. Dari waterpark hingga kolam renang pilihan untuk bersantai dan bermain air tak pernah habis. Bagi para pengusaha di industri wisata air menentukan harga tiket bukan perkara mudah.
Diperlukan strategi yang jitu agar harga tiket bisa menarik minat pengunjung tanpa merugikan bisnis. Berikut adalah tips dan strategi yang bisa dipertimbangkan untuk menentukan harga tiket wisata air yang tepat.
1. Kenali Pasar Lokal
Sebelum menetapkan harga tiket penting untuk memahami pasar lokal. Apakah destinasi wisata air Anda berlokasi di kota besar dengan penghasilan tinggi atau di daerah perdesaan dengan daya beli rendah? Faktor ini akan sangat mempengaruhi harga yang dapat diterapkan. Misalnya waterpark di daerah perkotaan mungkin dapat menetapkan harga tiket lebih tinggi daripada yang berada di pedesaan.
2. Analisis Pesaing
Lakukan penelitian tentang harga tiket wisata air pesaing di sekitar Anda. Perhatikan fasilitas yang mereka tawarkan, ukuran dan kualitasnya. Dengan mengetahui harga pesaing Anda dapat menentukan apakah akan menetapkan harga lebih tinggi, lebih rendah atau sebanding dengan mereka. Namun tetap perhatikan agar harga yang ditetapkan masih bersaing dan menarik minat pengunjung.
3. Perhatikan Fasilitas dan Layanan
Harga tiket seharusnya mencerminkan nilai dari fasilitas dan layanan yang ditawarkan. Jika waterpark Anda dilengkapi dengan wahana seru, area bermain anak-anak, restoran dan area bersantai Anda bisa mempertimbangkan untuk menetapkan harga tiket lebih tinggi. Namun pastikan pula bahwa kualitas fasilitas dan layanan sesuai dengan harga yang ditetapkan agar pengunjung merasa puas dengan pengalaman mereka.
4. Musim dan Hari Tertentu
Pertimbangkan untuk menerapkan harga yang berbeda-beda tergantung pada musim dan hari kunjungan. Pada musim liburan atau akhir pekan ketika permintaan lebih tinggi Anda bisa menaikkan harga tiket sedikit demi meningkatkan pendapatan. Namun di hari-hari biasa atau pada musim sepi, pertimbangkan untuk memberikan diskon atau menetapkan harga khusus untuk menarik lebih banyak pengunjung.
5. Faktor Biaya Operasional
Jangan lupakan faktor biaya operasional dalam menentukan harga tiket. Hitung dengan cermat biaya-biaya seperti pemeliharaan fasilitas, gaji karyawan, listrik dan air. Pastikan harga tiket yang ditetapkan dapat menutupi semua biaya tersebut dan masih menghasilkan keuntungan yang memadai.
Contoh Harga Tiket Wisata Air di Indonesia
Berikut adalah contoh harga tiket wisata air berdasarkan lokasi dan fasilitas yang ditawarkan:
1. Waterpark di kota besar dengan fasilitas lengkap: Rp 150.000 – Rp 200.000 per orang.
2. Waterpark di daerah perdesaan dengan fasilitas standar: Rp 50.000 – Rp 100.000 per orang.
3. Kolam renang di hotel bintang lima: Gratis untuk tamu hotel Rp 100.000 – Rp 200.000 untuk umum.
Fakta Menarik
1. Industri wisata air terus berkembang pesat di Indonesia dengan banyak investasi baru dalam pembangunan waterpark dan kolam renang.
2. Tingkat kunjungan ke wisata air cenderung meningkat setiap tahun, terutama selama musim liburan dan akhir pekan.
Dengan memperhatikan faktor-faktor di atas dan menerapkan strategi yang tepat Anda dapat menentukan harga tiket wisata air yang menguntungkan bagi bisnis Anda dan tetap menarik bagi pengunjung. Ingatlah untuk selalu mengikuti perkembangan pasar dan menyesuaikan harga tiket sesuai kebutuhan untuk memastikan kesuksesan jangka panjang bagi destinasi wisata air Anda.
More information :
Info Sertifikasi Usaha
(admin 1) 0821 3700 0107
Baca juga : 5 Destinasi Wisata Air Paling Instagramable di Indonesia!, Buka Bisnis Wisata Air di Desa, Modal Kecil Untung Besar!, Wisata Air, Alternatif Liburan yang Menyenangkan!
Tag :ls bmwi, lsppiu, jttc, jana dharma indonesia, sertifikasi halal